Suatu
hari terdapat tumpukan sampah yang menumupuk di sungai . mereka sedang menunggu
arus sungai yaang akan membawa mereka ke suatu tempat , entah itu kemana .tiba
– tiba seoranng laki laki membuang sampah ke sungai tersebut . dengan
perasaan tak bersalah , si lai laki itu
pergi dari sungai tersebut sambil membawa tong sampah berwarna hijau .
“Tolong
aku tak bisa berenang , jangan buang aku disisni .. aku hanya ingin bertemu
keluaargaku di gunung sampah ..... huhuhuhu “ kata sampah yang baru dibuang itu
menangis .
“sudahlah
nak , kami juga ingin sekali ke sana . tetapi apa daya . kita tlah dibuang
kesini . “ kata seorang sampah yang berasal dari tumpukan sampah itu .
“jadi,
apa yang kita lakukan disini ?? hanya menunggu kita membusuk saja ?? itu kan
perlu beberapa tahun ??!!” kata sampah yang baru saja di buang dengan menaikkan
suaranya.
“ bukan
hanya itu , kita akan mengikuti arus air dari sungai ini ke suatu tempat . “
kata sampah yang menumpuk sambil mellihat sungai yang tenang .
Tiba
tiba sungai mengalir dengan kencang . membuat seluaruh sampah disana ikut .
termasuk si smpah yang baru dibuang dan tumpukan sampah . mereka, senang karena
telah mengikuti arus sungai . tiba tiba , mereka berhenti di salah satu selokan
yang terdapat banyak sampah yang berdesakan .
“mengapa
kita sampai disini ?? “ kata si sampah yang baru saja dibuang sambil menahan
sesak karena berdesakan dengan banyak sekali sampah .
“ ya ,
memang lah kita ke sini nak, sampai air meluap dan kita akan selamat dari
desakan ini .” kata salahsatu sampah dari desakan sampah tersebut .
“ ooo,
jadi ini yang membuat wilayah disekkitar banjir ,pantas saja wilayah ita selau
banjir . coba saja manusia tidak membuang sampah ke sungai . pasti tidak akan
banjir .” kata sampah yang baru saja dibuang itu dengan persaan ketawa .
“
senjata dimakan tuan . hahahahah “ kata sampah tersebut tertawa licik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar